Kisah pacaran beda negara memang telah kerap terjadi. Memang itulah keagungan cinta yang tidak penah melihat perbedaan. Perbedaan negara berarti mempunyai segudang perbedaan dalam beraneka hal. Tapi seandainya kedua insan hal yang demikian sudah bisa mendapatkan satu sama lain, karenanya hal hal yang demikian justru kian menyempurnakan kekerabatan mereka.
Kisah pacaran beda negara yang berujung ke pelaminan
Sama halnya seperti Michael Rupert seorang traveler mualaf yang sudah menjelajahi 60 negara dalam hidupnya. Traveler rupawan yang masih keturunan Belanda dan Belgia ini sempat viral di beraneka media masa sebab kisah cinta beda negaranya dengan seorang wanita asal Medan bernama Adin Lubis.
Kisah kongkrit cinta beda Negara antara Michael dan Adin nampaknya menjadi kisah yang akan senantiasa membekas di hati masyarakat. Kisah perjumaan dengan jodoh yang dikirim Yang memang tidak pernah ada yang tahu. Seperti halnya kisah perjumpaan Adin dengan Michael yang terbilang unik. Tidak jauh berbeda dengan Michael, Adin juga seorang traveler yang telah malang melintang di beraneka negara. Pun Adin diketahui sebagai travel vlogger.
Pertemuan mereka dimulai dengan harapan Michael untuk bertandang ke Indonesia. Michael benar-benar berkeinginan menghabiskan sebagian hari di bulan Ramadhon dengan para penduduk lokal. Harapan itu membuatnya mencari-cari kabar perihal seseorang yang bisa menjadi pemandunya di media sosial.
Ketika itulah, Michael menemukan Adin dan seketika mengirimkan pesan terhadap gadis berjilbab itu. Adin malah seketika menyetujui niatan pria berhidung mancung itu dengan menawarkannya untuk tinggal di rumah bersama orang tuanya. Tanpa pikir panjang, Michael malah mengiyakan. Dari agenda yang semula cuma 3 hari, kongkretnya Michael merasa betah menjalani hari-hari bersama Adin sehingga bertahan sampai 3 pekan.
Intensitas pertemuan dan komunikasi tiap harinya membikin mereka saling beratensi satu sama lain. Adin dan Michael mencintai satu sama lain atas pribadi masing-masing dan tidak ada hubungannya dengan warna kulit, ras, kebangsaan, dan dimana mereka tumbuh dibesarkan. Itulah yang diucapkan Michael Rupert.
Pun selama mengunjungi kurang lebih 60 negara sebagai traveler, Dia mengaku jarang menginap di hotel dan lebih kerap membaur tinggal di rumah penduduk yang kebanyakan memeluk agama Islam. Beberapa keluarga angkatnya berasal dari Indonesia dan Malaysia yang mayoritas beragama Islam. Walau semacam itu, tidak ada satupun dari mereka termasuk Adin yang memintanya untuk memeluk agama Islam.
Metode mereka menonjolkan bagaimana orang Islam menjalani dan mengilhami kehidupanlah yang membuatnya mantab untuk menjadi mualaf. Sesudah mendalami ilmu Islam lebih lanjut, kisah cinta berbeda Negara antara Adin dan Michael malah berlanjut ke pelaminan. Diperhatikan dari akun Instagram keduanya, mereka berdua sekarang memilih tinggal dan berprofesi di Belgia. Pun Adin sudah berkarir sebagai penulis lepas menemani suaminya.
Tidak heran, sesudah menikah mereka masih menekuni hobi keduanya menjadi traveler. Pelbagai destinasi dan keseruan perjalanan kerap mereka abadikan dan bagikan via akun media sosial masing-masing. Tidak pasti romantisme senantiasa terpancar di antara keduanya dan senantiasa berhasil membikin yang memandang jadi baper.
ada yang tak mungkin di dunia ini termasuk kisah pacaran beda negara yang bisa berlanjut ke pelaminan seperti kisah Adin dan Michael Ruppert di atas. Semoga kisah hal yang demikian menginspirasi!
Sumber: tipsmoveon.com
